Batman v Superman: Dawn of Justice

Batman v Superman: Dawn of Justice (2016) adalah film besar dalam DC Extended Universe yang mempertemukan dua ikon superhero terbesar sepanjang masa: Batman dan Superman. Cerita ini berlangsung setelah peristiwa Man of Steel, ketika dunia masih terbagi dalam melihat Superman sebagai penyelamat atau ancaman.

Bruce Wayne menyaksikan kehancuran Metropolis yang terjadi akibat pertarungan Superman dengan Zod. Peristiwa itu menumbuhkan ketakutan dan kemarahan dalam diri Bruce, membuatnya percaya bahwa Superman memiliki kekuatan terlalu besar untuk dibiarkan tanpa pengawasan. Sementara itu, Clark Kent melihat Batman sebagai vigilante brutal yang melanggar moral demi menciptakan ketertiban.

Konflik keduanya dipicu oleh manipulasi licik Lex Luthor, yang menggunakan intrik politik dan ketakutan publik untuk membuat dua pahlawan itu bentrok. Luthor juga melakukan eksperimen terlarang yang menciptakan monster Doomsday, ancaman yang lebih besar daripada yang pernah dihadapi keduanya.

Film ini menampilkan pertarungan epik antara Batman dan Superman, penuh emosi, ideologi, dan rasa kehilangan. Namun keduanya akhirnya harus bersatu ketika menyadari bahwa ancaman Luthor bisa menghancurkan dunia. Perkenalan Wonder Woman menambah dinamika baru dan menjadi titik awal terbentuknya Justice League.

Secara visual, film ini memiliki tone gelap, penuh simbolisme, serta menyoroti sisi manusiawi kedua pahlawan. Pertarungan akhir melawan Doomsday menjadi salah satu momen paling intens dalam DCEU.

Untuk melanjutkan ceritanya, Anda bisa menonton Zack Snyder’s Justice League atau versi bioskopnya Justice League (2017). Ingin mengikuti karakter Batman? Cobalah The Batman (2022). Untuk karakter DC lainnya, lihat Wonder Woman (2017), The Flash (2023), atau aksi antihero seperti Black Adam (2022) dan The Suicide Squad (2021).

Detail resmi tersedia di Batman v Superman di IMDb.